Satu lagi kisah judi yang rasa-rasanya tak pernah habis untuk dibahas. Banyak kisah nyata judi yang bisa kita jadikan pelajaran hidup bagi kita semua. Seperti yang dialami oleh salah seorang warga Banjarsari, Solo. Kisah ini adalah kisah pecandu judi yang kini harus mendekam di penjara akibat aksi kriminalnya demi berjudi.
Kisah pecandu judi ini dialami oleh pria berinisial E.S. yang sebenarnya masih muda (30 tahun). E.S mengaku nekat melakukan aksi kriminal untuk mendapatkan modal berjudi. Ia lalu menceritakan pengalaman kelamnya ketika ia masih aktif bermain judi. E.S beberapa waktu yang lalu pernah mendapat warisan dari orang tuanya senilai 100 juta rupiah. Sayangnya warisan ini raib hanya dalam waktu sepekan saja hanya untuk bermain judi.
Bukan untung yang didapat, justru E.S bernasib buntung. Kisah pecandu judi E.S ini berlanjut dengan aksi E.S yang nekat mencuri velg mobil milik pamannya. Tak puas dengan hasil yang didapat dari penjualan velg curian, ia lalu menggadaikan sepeda motor milik temannya. Aksi-aksi kejahatan inilah yang mengantarkan E.S ke ruangan berjeruji besi.
E.S kini hanya bisa menyesal dan enggan mengulangi kisah ini. Tersangka harus menerima nasib akibat perbuatannya. E.S kini sadar bahwa bermain judi ternyata bukanlah cara untuk mendapatkan uang dalam jumlah besar dan dalam waktu singkat. Kisah pecandu judi E.S ini bisa menjadi pelajaran untuk kita semua.
E. S, seperti yang diceritakan dalam kisah pecandu judi E.S, mengaku bahwa dirinya sudah sering bermain judi sejak usia muda. Mulanya E.S hanya ikut-ikutan karena banyak kawannya yang hobi bermain judi. Ia kemudian terpengaruh oleh kebiasaan kawan-kawannya. Lingkungan pergaulan inilah yang membuat E.S terjerumus di dunia judi.
Dari semula hobi, tak lama kemudian E.S mengaku kecanduan judi. Profesinya sebagai kondektur bus terpaksa ia tinggalkan karena judi telah merusak pekerjaan sehari-harinya. Bukan tanpa alasan, rupanya E.S berhenti dari profesinya sebagai kondektur bus karena ia sering lalai dan meninggalkan pekerjaan akibat sibuk berjudi. Ia lalu menganggur.
Judi memang membuat pemainnya hilang logika. E.S hanya salah satu pemain judi yang mengalami hal ini. Kisah pecandu judi E.S berlanjut ketika E.S menghabiskan warisan dari orang tuanya hanya dalam satu minggu saja. Warisan senilai 100 juta rupiah ia gunakan sebagai modal berjudi.
E.S juga pernah menjual sepeda motornya seharga 4 juta rupiah juga demi mendapatkan modal untuk bermain judi. Karena kecanduan, ia tak bisa mengontrol keinginannya untuk bermain judi kesukaannya.
Kisah pecandu judi E.S juga menceritakan tentang beberapa aksi kriminal E.S. Pria ini kemudian menghalalkan cara demi mendapatkan uang sebagai modal berjudi. Warisan yang habis dan uang hasil menjual sepeda motor yang ikut habis juga memaksa E.S untuk melakukan aksi nekat seperti menggadai sepeda motor teman dan mencuri velg mobil paman.
Dari hasil menggadai sepeda motor teman, E.S mengaku mendapat uang 1.5 juta rupiah. Uang ini juga langsung habis hanya untuk sekali main judi. Demikian juga dengan velg mobil milik paman. Velg mobil tersebut ia jual hanya dengan harga kurang dari 1 juta rupiah saja.
Pasca pelaporan oleh teman dan paman atas perbuatan kriminalnya, E.S kini mendekam dalam penjara Polsek Banjarsari, Solo. E.S mengaku sangat menyesal dan tidak ingin terjerumus ke dalam dunia perjudian kelak jika sudah bebas.
E.S terbukti melanggar pasal 363 KHUP. Pasal ini berkaitan dengan pencurian. Perbuatannya ini menjerat E.S dengan hukuman kurungan penjara selama 5 tahun. Dari kisah pecandu judi E.S ini kiranya bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat.
Kasus ini adalah fakta nyata bahwa judi, apapun jenis judinya, sangat merugikan baik untuk diri sendiri maupun orang-orang terdekatnya. Tak hanya harta saja yang bisa habis karena judi, orang-orang terdekat pun bisa ‘hilang’ meninggalkan kita jika kita terlanjur terjerumus dalam perjudian.
Bagi Anda yang membaca tulisan ini, kiranya bisa berbagi cerita dengan teman atau keluarga di sekitar Anda. Jadikan kisah sesal ini menjadi kisah yang menginspirasi untuk tidak berbuat yang sama dengan pelaku E.S.
Daripada sibuk berjudi yang jelas-jelas tidak ada manfaatnya, akan jauh lebih baik kita manfaatkan waktu kita untuk mengerjakan hal-hal yang kita sukai dan pastinya bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Demikian kisah pecandu judi yang sebenarnya banyak kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari kita.
Baca juga: Kisah Kelam Tentang Judi, Yuk Ambil Hikmah dari Kisah-Kisah Ini
Mencari rekomendasi tempat wisata bogor dekat stasiun? ulasan ini akan memberikan bocorannya untuk Anda! Bogor,…
Bermain game domino tidak lengkap rasanya jika tidak mengalami kemenangan. Ada beberapa rumus yang biasanya…
Sudah paham cara membuat semen? Jika belum, maka Anda berada di tempat yang tepat! Semen…
Sebenarnya, berapa biaya perawatan kolam renang? Hm, kolam renang merupakan sebuah konstruksi yang membutuhkan biaya…
Dalam setiap permainan umumnya setiap orang ingin mendapatkan jackpot dalam jumlah maksimal. Tapi masih banyak…
Melakukan aktivitas tertentu di luar rumah, tentu menjadi akan menjadi momen yang berharga. Misalnya seperti…