The Power of Emak-Emak, Puluhan Emak-Emak Robohkan Gubuk Tempat Judi Dan Sabu di Bantaran Sungai Deli

Sebelumnya, sempat viral di internet video puluhan emak-emak menghancurkan mesin judi tembak ikan dan dingdong. Kini puluhan emak-emak tersebut kembali beraksi dengan merobohkan gubuk tempat perjudian dan sabu yang terletak di belakang kantor Lurah Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Bantaran Sungai Deli, Medan. 

Dilansir dari sindonews, puluhan emak-emak tersebut turun tangan membantu sejumlah kepala lingkungan memberantas perjudian dan sabu di lokasi tersebut. Aksi yang terbilang unik untuk wanita tersebut dilakukan pada hari Minggu (6/12/2020).

Puluhan Emak-Emak Bantu Aparatur Kelurahan Hancurkan Gubuk Tempat Judi dan Sabu

Meski hujan mengguyur kota Medan saat aksi penghancuran gubuk yang disebut menjadi tempat perjudian dan sabu ini, hal tersebut tidak menyurutkan aksi puluhan emak-emak ini. Sebelum berhasil menghancurkan gubuk tempat perjudian, aksi emak-emak yang dibantu oleh aparatur kelurahan, polmas dan Babinsa ini sempat dihadang oleh sejumlah pemuda yang menjadi penjaga tempat tersebut.

Namun dikarenakan massa yang berkumpul membuat para pemuda tersebut ciut dan memutuskan untuk mundur. Setelah itu, para aparatur kelurahan dibantu oleh polmas, Babinsa dan puluhan emak-emak tersebut merobohkan bangunan gubuk tersebut dengan menggunakan  tali, serta mendorong gubuk tersebut ke arah sungai.

Turut sertanya puluhan emak-emak ini dalam aksi perobohan gubuk tempat perjudian ini dipicu kegelisahan warga terkait maraknya perjudian dan sabu di kecamatan Medan Labuhan tersebut.

Salah satu ibu rumah tangga bernama Ita (52 tahun) mengaku senang dengan adanya aksi perobohan tempat perjudian tersebut, lantaran selama ini para emak-emak telah lama dituduh menikmati hasilnya. Padahal mereka tidak sedikit pun menerima  uang haram tersebut. 

“Dengan adanya aksi ini, tenang lah kita, karena kami selama ini dituduh ikut menikmatinya. Ini sudah berlangsung lama, bahkan bertahun-tahun”, Ungkap Ita dalam kesempatan wawancara yang dirilis di halaman Sindonews.

Para Emak-Emak Ancam Akan Datangkan Lebih Banyak Warga Jika Masih Ada Perjudian di Kampung Mereka

Kembali mengutip informasi dari halaman Sindonews, diketahui terdapat 7 bangunan gubuk di pinggir Sungai Deli yang dirobohkan oleh aparatur dibantu oleh warga. Setelah aksi perobohan bangunan perjudian tersebut, para emak-emak yang terlibat langsung dibubarkan ke rumah masing-masing.

Sebelum dibubarkan, para emak-emak mengancam akan datang mendatangkan massa lebih banyak jika praktik perjudian dan sabu masih terjadi di kecamatan mereka.

Praktik perjudian di Indonesia saat ini sendiri memang tengah marak, bukan hanya di Medan, namun di hampir semua kota di Indonesia. Bukan hanya jenis perjudian umum, namun perjudian saat ini pun dapat diakses secara online. Semakin banyak situs perjudian online seperti situs togel online, situs poker online dan sejumlah permainan judi lainnya yang beredar di Internet.

Dalam hal ini, laporan dari masyarakat tentang praktik perjudian yang terjadi di sekitarnya akan sangat membantu pihak kepolisian dalam memberantas tindak kejahatan tersebut. Pihak kepolisian pun diharapkan dapat menindak tegas para pelaku perjudian, agar memberikan efek jera ke depannya.